Oleh Gol A Gong
I. PENDAHULUAN
Setelah berjalan 1 tahun, Gong Publishing mulai menunjukkan eksistensinya. Hasil dan manfaatnya signifikan,; bermunculan penulis lokal yang menembus pasar nasional. Setiap buku terbit, minimal 500 eksemplar diserap pasar di Banten , sisanya 1000 eksemplar bersaing di pasar nasional. Di era sekarang, pasar komunitas memang sangat potensial. Grup Cendolers di facebook dengan anggota hampir 5000 contoh terkini. Mereka bisa menerbitkan buku dan tabloid serta kemah sastra. Buku dan tabloid mereka terbitkan dan mereka serap di komunitas mereka sendiri. Lusar biasa. Komitmen, loyalitas, toleransi, dan solidaritas di antara mereka sangat tinggi, sehingga anggotanya jadi berdaya guna. Ini hampir sama dengan Forum Lingkar Pena di era awal tahun 2000-an. Setelah Gong Publishing menggelinding 1 tahun, marilah kita saling merapat. Maka, saya tawarkan sebuah gagasan.
II. INVESTASI
Gagasan itu membentuk KOMUNITAS LITERASI RUMAH DUNIA (KLRD) Anggotanya minimal harus 500 orang. Kalau bisa lebih, luar biasa. Siapa saja boleh jadi anggota. Lintas kota, lintas provinsi, warga dunia. Dia bisa penulis, calon penulis, pembaca buku, aktivis buku, dosen, apa pun, yang penting peduli pada perubahan di Banten. Persyaratannya, setiap anggota berkewajibannya investasi uang sebesar Rp. 300 ribu setahun. Pembayarannya boleh lunas, boleh dicicil 6 x, berrti sebulan membayar Rp. 50.000,- Ringan bukan?
Uang itu akan Gong Publishing jadikan modal bergulir menerbitkan 6 buku/tahun. Kesepuluh buku itu, tentu karya dari para anggota. Di tahun kedua, investasi berlanjut. Tidak akan naik. Justru bisa saja berkurang jadi Rp. 250.000,- Kemungkinan berkurang itu ada, jika anggota bisa lebih dari 1000 orang.. Jika kita mau bergotong-royong, kita termasuk yang ikut membuka peluang kerja; editor, disain grafis, dan sales marketing, dll. Setiap judul buku akan dicetak 2000 eksemplar. Sejumlah 500 buku akan diserap anggota dan sisanya akan didistribusikan ke toko-toko buku besar.
Dengan uang sebesar itu, setiap anggota KLRD akan mendapatkan kartu anggota dengan keuntungan fasilitas beragam.
1. BELANJA DISKON:
Kartu anggota dengan peluang menggiurkan di Banten; mendapatkan diskon belanja di Aneka Swalayan Serang dan berbelanja buku di Tiga Serangkai Serang dan Cilegon. Untuk se-Indonersia, jika anggota lebih dari 1000 orang, akna diupayakan mendapat fasilitas diskon belnja buku di TB Gramedia.
2. BUKU GRATIS:
Setiap anggota akan mendapatkan 6 buku karya para anggota secara gratis. Komposisi buku itu berupa novel (2), antologi cerpen (1), puisi (1), how to (1), dan kisah inspiratif (1). Ini tentu peluang besar, karena buku-buku yang akan diterbitkan Gong Publishing lebih memprioritaskan karya anggotanya. Setiap tahun akan terbit 2 novel, 1 kumcer cerpen dan antoloji puisi dengan genre serius dan popular, 1 buku how to dan 1 buku inspiratif. Jika anggotanya mencapai 1000 orang, setiap judul buku bisa dicetak 3000 eksemplar.
3. WORKSHOP:
Setiap anggota akan mendapatkan peluang mendapatkan pelatihan menulis dari Gong Publishing, bertempat di Rumah Dunia atau di sebuah kota yang banyak anggotanya. Juga menghadiri peluncuran dan bedah buku dengan narasumber penulis nasional.
4. PINJAMAN BUKU:
Untuk yang berdomisili di Banten, setiap anggota akan mendapatkan fasilitas pinjaman buku gratis di Rumah Dunia.
III. PENDAFTARAN
Setiap orang yang tertarik bisa mendaftar lewat email ke komunitasliterasi_rd@yahoo.com dengan menyertakan bio data, foto, dan foto copy identitas. Bisa datang langsung ke Rumah Dunia menghubungi Muhzen Den. Orang yang tertarik bergbung boleh orang yang lahir di Banten, berdomisili di luar Banten, atau siapa saja. Yang penting mematuhi persyaratan ini. Setelah itu transfer ke BCA Serang, Norek: 245 1790 121, an. Heri Henderayana Harris. Confirmasi ke Tias Tatanka di 081906311007.
IV. PENUTUP
Begitulah, rekan, yang saya tawarkan lewat Gong Publishing adalah peluang dan kemudahan. Dengan cara gotong royong seperti ini, kita bisa eksis di dunia kepenulisan di Indonesia. Insya Allah. Bagi yang berdomisili di Banten, kita tidak perlu jauh-jauh menerbitkan buku. Bagi yang berdomisili di luar Banten, bisa memiliki peluang di Gong Publishing. Dengan cara ini, secara tidak langsung kita ikut memperbaiki Indonesia dari kampung halaman yang kita cintai. Rumah Dunia (www.rumahdunia.net) sebagai agen perubahan di Banten yang sudah menggelinding selama 10 tahun, menembus batas geografis, akan memiliki unit usaha yang sehat untuk menopang operasional dan kalender kegiatannhya.
Secara pribadi, saya memohon agar gagasan ini mendapat dukungan dari warga Banten, dimanapun domisilinya atau siapa saja yang peduli pada dunia literasi. Sudah sepuluh tahun, tak cukup lagi hanya mendukung dengan do’a.. tapi perlu ditingksatkan, yaitu do’a dan tindakan. Seperti pepatah lama, “Kita mmeetik panen dari apa yang kita tanam 30 tahun yang lalu.” Itu berarti, kita sedang berupaya menanam buah literasi secara bersama-sama dan panennya akan kita petik 30 tahun kemudian. Terima kasih atas perhatiannya.
V. PENDAFTAR:
Up date hingga hari ini Sudah 54 orang bergabung di “Komunhitas Literasi Rumah Dunia”. Mereka adalah: 1.Abdul Latief, 2. Ahmad Mukhlis Yusuf , 3. Sri Lukiati, 4. Tb. Luki, 5. Dr. Budi Setiawan Jamhur, 6. Fuad Hasyim, 7. Koelit Ketjil, 8. Achmad Anshari, 9. Pipit Fiharsih, 10. Tri Winangun, 11. Indah Prihanande, 12. Anggit Wicaksono, 13. Park Hye Lie, 14. Anazkia Aja, 15. Riris Ernaeni, 16. Prof. Dr. Yoyo Mulyana, 17. Dewi Sartika Bunyamin, 18. Dewi Nova, 19. Noval Ramsis, 20. M. Fajar Azman, 21. Hyun Ji Hen, 22. Ali Nurdin, 23. Noer Bakri, 24. Hudaya Latuconsina, 25. Das Albantani, 26. Irfan Nur Marif, 27. Diday Tea, 28. Andi Suhud trisnahadi, 29. Fitri Suciawati, 30. Rimba Alangalang, 31. Wanja al-Munawar, 32. Piter Tamba Satu, 33. Piter Tamba Dua, 34. Riana Sriwijayanti, 35. Okti Li, 36. Dwi Hariyanto, 37. El Nafisa, 38. Syukur A Mirhan, 39. Adkhilni M. Sidqi, 40. Putri Mbalelo, 41. Gading Tirta, 42. Langlang Randhawa, 43. Abdul Salam HS, 44. Muhzen Den, 45. Ahmad Wayang, 46. Endang Rukmana, 47. Hadi Hartono, 48. Lanang Sejagat, 49. Anas Nasrudin, 50. Ibnu Adam Aviciena, 51. Harir Baldan, 52. Ina Inong, 53. Toto ST Radik, 54. Firman Venayaksa, 55.?
Tetap semangat
Gol A Gong
Rumah Dunia::Rumahku Rumah Dunia, KuBangun Dengan Kata-kata
0 Komentar
SILAKAN TINGGALKAN KOMENTAR (◠‿◠)